Sekedar sharing pemikiran tentang Wedding photography. Idealnya, dalam pendokumentasian sebuah momen acara pernikahan, minimal harus ada dua, yaitu dua fotografer ( yang mempunyai pengalaman dalam wedding photography ), dua kamera, dua lensa, dua speedlight, backup flash dan bermacam macam lensa serta minimal 2 flash studio.
Kenapa minimal harus dua ?
sebagian besar momen momen dalam pernikahan adalah momen yang tidak dapat diulang. Dengan hanya mengandalkan satu fotografer untuk mendokumentasikan keseluruhan acara, akan sangat beresiko, mulai dari momen yang terlewat karena fotografer harus berlari kesana kemari, sampai resiko terburuk ( semoga tidak pernah terjadi pada kita, kegagalan teknis yang bisa mengakibatkan file foto rusak ). Dengan minimal 2 fotografer dan dua dua lainnya, resiko resiko tersebut dapat diminimalisasi. Jika kejadian terburuk, file salah seorang fotografer rusak, minimal akan ada file dari fotografer yang lain yang bisa menjadi dokumentasi bagi sang pengantin, meskipun tidak akan lengkap seperti jika ada file dari 2 fotografer.
Dan untuk semua itu, minimal 2 fotografer ( yang punya pengalaman ), 2 kamera, 2 lensa, dan backup segala peralatan yang lain perlu biaya yang mau tidak mau harus masuk dalam perhitungan tarif Wedding photography.
Idealnya ...
